Langsung ke konten utama

TIPS MENJAGA KESEHATAN MATA




Bukan hal aneh lagi kalau gangguan kesehatan mata cenderung meningkat. Ada sekitar 180 juta orang di dunia yang memiliki gangguan penglihatan, dan sekitar 40-45 juta di antaranya buta? 7 juta orang di dunia menjadi buta setiap tahun. sebanyak 80% kasus kebutaan dan kehilangan penglihatan yang serius sebenarnya bisa dihindari. Oleh karena itu, jangan anggap enteng kesehatan mata Anda. Lindungilah mata dan penglihatan Anda dengan 4 tips berikut:

1)    Mengkonsumsi Vitamin A
Dapatkan nutrisi terbaik untuk mata Vitamin  A secara khusus sangat diperlukan untuk pemeliharaan kesehatan mata. Vitamin A mendukung produksi rhodopsin yang merupakan pigmen mata yang sangat sensitif terhadap cahaya dan digunakan untuk melihat dalam kondisi pencahayaan yang buruk. Kekurangan vitamin A akan menyebabkan penyakit yang disebut rabun senja di mana seseorang tidak bisa melihat di cahaya remang-remang. Wortel adalah sumber utama pro-vitamin A. Wortel mengandung Vitamin A, beta karoten, dan lutein pada wortel dapat mencegah mata dari gangguan atau penyakit,seperti glaukoma,katarak, dan kelainan refraksi (miopi, astigmatisme danhipermetropi).  Lindungi mata anda dengan makanan . Makanlah makanan yang kaya akan antioksidan. Antioksidan dapat melindungi dan memperbaiki sel-sel mata dan sel-sel tubuh secara keseluruhan dari kerusakan oleh radikal bebas. Buah dan sayuran berwarna-warni cenderung kaya akan antioksidan.

2)    Hindari posisi membaca sambil tiduran

Membaca buku memang kebiasaan yang baik untuk menambah ilmu dan pengetahuan. Tetapi beberapa anak punya kebiasaan membaca buku sambil tiduran dengan alasan kenyamanan. Konon membaca buku sambil tiduran bisa menyebabkan mata minus. Benarkah?
Mata yang bekerja berlebihan tersebut akan membuat yang bersangkutan merasa lebih lelah. Mata pun terasa pedih dan kadang berair

3) Gunakan Alat Bantu Penglihatan Jika Diperlukan

Gangguan penglihatan bisa dialami siapa saja, tanpa pandang bulu. Kalau sudah merasa, mata terganggu, tidak ada salahnya menggunakan alat bantu seperti kacamata.
Hal ini sangat penting. Sebab, gangguan mata bisa menjadi parah kalau tidak diatasi dengan alat bantu seperti lensa dengan resep.
Untuk bisa mendapatkannya, datanglah ke dokter mata. Mereka yang bisa meresepkan lensa yang diperlukan. Lalu lakukan pemeriksaan secara rutin. Pasalnya, seringkali gangguan mata akan berubah-ubah.Kacamata anti radiasi adalah sebuah kacamata dengan lensa yang berbeda dari jenis lainnya, yang berfungsi untuk melindungi mata anda dari bahaya sinar radiasi. Lensa anti radiasi ini memiliki  sebuah lapisan khusus yang dirancang untuk menahan adanya sinar radiasi yang masuk ke mata, seperti dari radiasi sinar matahari/UV, layar komputer, gadget, dll.

4 ) Hindari Bermain Gadget yang Berlebihan

Di era digital ini, orang-orang cenderung menggunakan media elektronik untuk mengakses banyak hal termasuk lewat handphone yang semakin lama semakin berkembang dengan kelebihan-kelebihan lainnya. Hal ini menjadi salah satu pemicu dimana mara bisa minus lebih cepat. 24/7 yang dimiliki manusia tidak telepas dari penggunaan gadget mulai dari bangun tidur hingga hendak kembali tidur. Bahayanya kecanduan seperti ini sangatlah berbahaya apalagi untuk anak usia dini yang kebanyakan sudah mengenal gadget.
Tidak ada salahnya sih menggunakan gadget atau smartphone apalagi itu untuk sosial media,  karena untuk selalu update dijamannya teknologi ini mesti butuh yg namanya internet. Tapi tentunya untuk anak-anak remaja yang masih belum punya kesibukan, tentu ini akan menjadi fatal apabila kecanduan gadget atau kata-kata halusnya adalah sudah menjadi kebiasaan menggenggam gadget kemana mana, cukup banyak efek negatifnya, memang dampak positif juga banyak.
Area lampiran


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hai...

Selamat Datang di Blogg terbaru saya... Perkenalkan saya Ira Zahara, Saat ini saya menjadi mahasiswa di Politeknik Katolik Mangunwijaya progam studi D3 Farmasi.   have funnn.....!!!!😁😁😁

KEMASAN MELOXICAM TABLET

Kemasan Tablet Meloxicam Pengemasan adalah wadah atau pembungkus yang dapat membantu mencegah atau mengurangi terjadinya kerusakan-kerusakan pada bahan yang dikemas / dibungkusnya. Pengemas diartikan sebagai wadah, tutup dan selubung sebelah luar, artinya keseluruhan bahan kemas, dengannya obat ditransportasikan dan/atau disimpan. KLASIFIKASI KEMASAN  a. Kemasan primer , yaitu kemasan yang langsung mewadahi atau membungkus bahan yang dikemas. Misalnya kaleng susu, botol minuman, strip/blister, ampul, vial dan lain-lain. b. Kemasan sekunder , yaitu kemasan yang fungsi utamanya melindungi kelompok-kelompok kemasan lain. Misalnya kotak karton untuk wadah susu dalam kaleng, kotak kayu untuk buah yang dibungkus dan sebagainya. c. Kemasar tersier ,  kuartener  yaitu kemasan untuk mengemas setelah kemasan primer, sekunder atau tersier. Kemasan ini digunakan untuk pelindung selama pengangkutan. Misalnya jeruk yang sudah dibungkus, dimasukkan ke dalam kardus kemudian dimasukk